Kebumen News – Kecamatan Kebumen menggelar Tasyakuran HUT RI ke-80 di pendopo kecamatan, Jumat malam, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan peringatan kemerdekaan. Hadir dalam acara ini para kepala desa, tokoh masyarakat, serta 30 ketua RT dan RW dari lingkungan Kecamatan Kebumen.
Acara diawali dengan pembacaan Yasin dan tahlil yang dipimpin KH. Kastolani, diikuti dengan penuh khidmat oleh seluruh undangan. Doa bersama ini menjadi ungkapan syukur atas nikmat kemerdekaan sekaligus doa untuk keselamatan bangsa dan masyarakat Kebumen.
Dalam sambutannya, Camat Kebumen, Karyanto, S.H., M.A., dengan penuh semangat menyerukan pekik “Merdeka!”. Ia menyampaikan harapan agar kemerdekaan ini terus diisi dengan hal-hal positif, salah satunya melalui kegiatan tasyakuran yang sederhana namun sarat makna.
“Tasyakuran malam ini adalah bagian dari ikhtiar kita untuk mensyukuri kemerdekaan, sekaligus memperkuat kebersamaan warga. Kemerdekaan harus kita isi dengan kegiatan bermanfaat dan membangun,” tegasnya.
Tasyakuran ini sendiri menjadi salah satu kegiatan yang digelar oleh Kecamatan Kebumen dalam rangka HUT RI ke-80, selain upacara bendera, jalan sehat, dan resepsi peringatan.
Tausiyah diisi oleh Kyai Muhammad Tifyan dari Tanahsari, yang menyampaikan bahwa kemerdekaan ini diperoleh dengan jasa, doa dan perjuangan ulama terdahulu. Memperingati 17 Agustus 1945, harus bersyukur karena saat ini lebih makmur dibanding zaman dulu. Sekaligus menutup acara dengam doa.
Setelah tausiyah dilaksanakan pemotongan tumpeng oleh Camat Kebumen diserahkan kepada Kyai Mihmad Tifyan. Tumpeng, Tumindak ingkang lempeng yang berarti bertindaklaku yang lurus.
Sebagai penutup, seluruh peserta menikmati tumpwng yng disajikan dan menerima berkat kenduri yang dibagikan untuk dinikmati bersama, menjadi simbol rasa syukur dan persaudaraan yang mengikat warga Kecamatan Kebumen. (Kn.01)