Jakarta, 20 Oktober 2024 – Sejarah baru tercipta di Indonesia hari ini. Prabowo Subianto, resmi dilantik sebagai Presiden dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia. Presiden Prabowo Subianto (kanan) dengan disaksikan Presiden keenam RI Joko Widodo (kiri) mengucapkan sumpah jabatan dalam sidang paripurna MPR dengan agenda pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa bakti 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa bakti 2024-2029. Tokoh politik mantan Menteri Pertahanan itu memiliki visi membawa bangsa menuju kemajuan yang lebih signifikan. Pelantikan ini menandai dimulainya era baru kepemimpinan di Indonesia.
Upacara pelantikan yang dimulai pada pukul 10.00 WIB ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Tampak Joko Widodo, beserta para pemimpin dunia, pejabat negara, dan ribuan warga menyaksikan momen bersejarah ini, baik secara langsung di Istana Merdeka maupun melalui siaran televisi dan media online. Dengan nuansa khidmat, Prabowo mengucapkan sumpah jabatannya di depan Ketua Mahkamah Agung, memastikan komitmennya untuk memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan.
Dalam pidato pertamanya sebagai presiden, Prabowo menekankan pentingnya persatuan dan kerja sama di antara seluruh elemen bangsa. Ia mengajak semua pihak untuk bahu-membahu membangun negara tanpa memandang perbedaan politik yang sempat membelah saat kampanye pemilu. “Ini adalah kemenangan rakyat. Bersama-sama, kita akan membangun Indonesia yang lebih adil, makmur, dan sejahtera. Kita harus maju bersama, tidak boleh ada yang tertinggal,” ujarnya dengan penuh semangat.
Pelantikan ini sekaligus menutup bab panjang perjalanan politik Prabowo yang telah berjuang dalam beberapa kali pemilu sebelumnya. Bagi banyak pendukungnya, terpilihnya Prabowo sebagai presiden adalah hasil dari keteguhan, konsistensi, dan komitmennya terhadap bangsa. Salah seorang warga yang hadir di sekitar Istana Merdeka, Adi, mengatakan, “Ini adalah harapan baru bagi kami. Kami percaya bahwa di bawah kepemimpinan Pak Prabowo, Indonesia akan lebih kuat dan lebih baik.”
Seusai upacara pelantikan, Prabowo langsung memimpin rapat terbatas dengan kabinet barunya yang telah dipilih sebelumnya. Beberapa agenda prioritas yang disampaikan antara lain adalah penguatan sektor ekonomi, peningkatan kualitas pendidikan, serta reformasi pertahanan dan keamanan nasional. Selain itu, isu-isu lingkungan dan ketahanan pangan juga menjadi fokus perhatian pemerintahannya.
Di jalanan Jakarta, suasana semarak terlihat dengan bendera-bendera merah putih berkibar di berbagai sudut kota. Warga yang berkumpul di sepanjang jalan menyambut antusias rombongan presiden baru yang melintas, seraya menyuarakan harapan mereka untuk perubahan yang lebih baik. Prabowo mengelilingi Monas menyusuriJalan Merdeka mengendarai mobil antipeluru buatan Pindad, yang dibuat saat Prabowo menjabat Menterin Pertahanan era Presiden Jokowi.
Dengan dilantiknya Prabowo Subianto sebagai presiden, rakyat Indonesia menanti langkah-langkah strategis yang akan ia ambil untuk mengatasi berbagai tantangan di dalam dan luar negeri. Dunia internasional juga menaruh harapan besar pada peran Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo, khususnya dalam isu global seperti perdamaian, perdagangan, dan perubahan iklim.