KEBUMEN NEWS – Menjelang arus mudik Lebaran 2026, ratusan posko telah disiapkan di berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah. Posko-posko ini akan menjadi pusat layanan bagi pemudik, mulai dari tempat istirahat, bantuan medis, hingga informasi jalur mudik. Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kebumen pun turut mengambil peran dalam memastikan kenyamanan dan keamanan para pemudik.
Ketua Ansor Kebumen, Amin, menegaskan bahwa posko yang dikelola pihaknya siap beroperasi selama arus mudik dan arus balik. “Kami ingin memastikan pemudik merasa nyaman dan aman. Posko Ansor akan menjadi tempat istirahat, pusat informasi, layanan kesehatan ringan, dan bantuan bagi kendaraan yang mengalami kendala,” ujar Amin, Rabu (26/3/2026).
Ansor Kebumen akan bersinergi dengan kepolisian, dinas perhubungan, dan berbagai organisasi relawan lainnya. Banser juga akan berjaga 24 jam di titik-titik strategis, terutama di jalur selatan yang kerap mengalami kepadatan lalu lintas.
Sebaran Posko Mudik di Jawa Tengah
Berdasarkan data yang dihimpun, setidaknya terdapat lebih dari 160 posko mudik yang tersebar di berbagai wilayah strategis. Beberapa daerah dengan jumlah posko terbanyak antara lain Kabupaten Brebes (17 posko), Kabupaten Kebumen (16 posko), Kabupaten Pemalang (15 posko), Kabupaten Cilacap (14 posko), dan Klaten (14 posko).
Kota Semarang sebagai ibu kota provinsi memiliki 1 posko induk dan 7 posko utama, sementara Kabupaten Purworejo juga memiliki format serupa dengan 1 posko induk dan 5 posko utama.
Berikut sebaran lengkap Posko Mudik di Jawa Tengah:
- Kota Semarang: 1 posko induk, 7 posko utama
- Kabupaten Kendal: 8 posko
- Kabupaten Demak: 2 posko
- Kabupaten Kebumen: 16 posko
- Kabupaten Karanganyar: 7 posko
- Kabupaten Batang: 14 posko
- Kota Pekalongan: 3 posko
- Kabupaten Brebes: 17 posko
- Kabupaten Purworejo: 1 posko induk, 5 posko utama
- Kabupaten Boyolali: 3 posko
- Kabupaten Klaten: 14 posko
- Kabupaten Pekalongan: 10 posko
- Kabupaten Blora: 3 posko
- Kabupaten Kudus: 2 posko
- Kabupaten Temanggung: 5 posko
- Kabupaten Wonogiri: 3 posko
- Kabupaten Sukoharjo: 6 posko
- Kota Surakarta: 2 posko
- Kabupaten Grobogan: 2 posko
- Kota Tegal: 4 posko, 1 posko gabungan
- Kota Salatiga: 4 posko
- Kabupaten Semarang: 5 posko
- Kabupaten Pati: 2 posko
- Kabupaten Pemalang: 15 posko
- Kabupaten Purbalingga: 9 posko
- Kabupaten Cilacap: 14 posko
Fokus Layanan dan Keamanan
Posko-posko ini akan beroperasi penuh selama musim mudik Lebaran. Fasilitas yang disediakan mencakup pos kesehatan, layanan pengaduan, tempat istirahat, hingga bantuan darurat bagi kendaraan pemudik. Sejumlah posko juga berfungsi sebagai titik pemantauan kepadatan lalu lintas, terutama di jalur-jalur rawan macet seperti Tol Trans Jawa, Jalur Pantura, serta Jalur Selatan-Selatan.
Dinas Perhubungan Jawa Tengah memastikan koordinasi dengan berbagai pihak agar posko bisa memberikan pelayanan maksimal. Ketua Ansor Kebumen, Amin, juga mengimbau para pemudik agar tidak ragu singgah di posko jika membutuhkan bantuan di perjalanan.
“Mudik adalah momen penting bagi masyarakat. Dengan adanya posko-posko ini, kami berharap bisa membantu pemudik agar sampai ke kampung halaman dengan selamat,” ujarnya.
Dengan kesiapan ratusan posko dan peran aktif berbagai elemen masyarakat, mudik Lebaran 2026 diharapkan berjalan lebih lancar, nyaman, dan aman. (Kn.01)