Kebumen News | 23 Mei 2025 – Hari itu, Kamis sore, Herliana Putri Wahyuni berpamitan seperti biasa. Kepada orang tuanya, gadis 19 tahun asal Panjatan Kecamatan Karanganyar Kabupaten Kebumen itu berkata ingin main ke rumah temannya di Desa Bocor, Kecamatan Buluspesantren. Waktu menunjukkan pukul 16.19 WIB.
Tak ada firasat apa pun. Senyumnya biasa, nada bicaranya pun seperti hari-hari sebelumnya. Tapi sore itu ternyata menjadi awal dari kekhawatiran panjang keluarga. Herliana tak kunjung kembali. Hingga berita ini ditulis, Jumat (23/5), keberadaannya belum diketahui.
Menghilang tanpa jejak
Motor Honda Beat merah putih dengan nomor polisi AA 6097 TJ yang dikendarainya juga tak ditemukan. Ponselnya tak bisa dihubungi. Tidak ada kabar, tidak ada tanda. Seperti ditelan senja Bocor yang sunyi.
Keluarga pun panik. Herda Adi Saputro, ayah Herliana, tak tinggal diam. Ia menyusuri jalur yang biasa dilalui putrinya, bertanya kepada warga, dan akhirnya melapor ke pihak berwajib. Di tengah ketidakpastian, Herda memilih menggantungkan harapan kepada masyarakat luas.
“Kami mohon bantuan siapa pun yang mungkin melihat atau mengetahui keberadaan putri kami,” ucap Herda dengan suara tertahan. “Setiap informasi sekecil apa pun sangat berarti.”
Ciri-ciri Herliana:
- Perempuan
- Lahir di Kebumen, 11 Januari 2006
- Tinggi badan sekitar 158 cm
- Berat badan sekitar 60 kg
- Kulit sawo matang
- Rambut pendek dan lurus, mengenakan jilbab
- Pakaian terakhir: baju lengan panjang
- Ciri khas: berpenampilan sederhana dan polos
Ia terakhir terlihat mengendarai motor Honda Beat merah putih, plat nomor AA 6097 TJ.
Doa dan harapan
Pihak keluarga menyebar informasi ini ke berbagai platform media sosial, berharap semakin banyak mata yang ikut mencari. Sebuah poster besar bertuliskan “ORANG HILANG” kini viral di berbagai grup Facebook wilayah Kebumen dan sekitarnya.
Jika Anda melihat seseorang dengan ciri tersebut, atau mengetahui informasi sekecil apa pun, mohon segera hubungi:
Herda Adi Saputro
HP/WA: 0877-2850-2438
Herda dan keluarga tak berharap banyak—hanya satu hal: putrinya pulang, selamat, dalam keadaan sehat. (Kn.01)