Awal Tahun Ajaran, MTs Negeri 1 Kebumen Tekankan Gizi dan Pola Hidup Sehat Lewat Penyuluhan Edukatif

Kebumen, 17 Juli 2025 — MTs Negeri 1 Kebumen memulai Tahun Ajaran 2025/2026 dengan langkah cerdas dan penuh makna: memberikan penyuluhan gizi dan pola hidup sehat kepada para peserta didiknya. Bertempat di halaman madrasah, Kamis pagi (17/7), ratusan siswa kelas 8, 9, serta siswa baru kelas 7 terlihat antusias mengikuti kegiatan bertema “Makan Sehat, Bergizi Seimbang, dan Pola Hidup Sehat.”

Alih-alih langsung disuguhi rutinitas akademik yang kaku, para siswa justru diajak memahami pentingnya menjaga kesehatan sejak dini—sebuah pendekatan edukatif yang patut diapresiasi. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber muda dari bidang gizi, Ika Maryati, Amd.Gz. dan Annisa Fitri H., S.Tr.Gz., yang memaparkan materi dengan gaya komunikatif dan dekat dengan keseharian remaja.

Dalam sesi penyuluhan, Ika Maryati mengenalkan konsep Isi Piringku—panduan gizi seimbang yang membagi komposisi makanan menjadi karbohidrat, protein, sayur, dan buah. Ia juga mengingatkan pentingnya air putih dan bahaya makanan cepat saji yang kini marak dikonsumsi remaja tanpa kendali.

“Kalau tiap hari jajan gorengan, minum es teh manis, tanpa disertai sayur dan buah, itu seperti tubuh diberi bensin oplosan,” ujarnya dengan analogi ringan yang memancing gelak tawa siswa.

Sementara itu, Annisa Fitri lebih menyoroti aspek gaya hidup. Ia mengajak siswa aktif bergerak, tidur cukup, dan menghindari kebiasaan bergadang—sebuah fenomena umum di kalangan remaja era gawai.

“Jangan biasakan tidur larut karena scroll TikTok. Selain bikin lesu, itu juga bisa merusak metabolisme,” jelasnya sambil menyampaikan pentingnya sarapan pagi dan manfaat tablet tambah darah, terutama bagi remaja putri.

Acara ini tidak berhenti pada penyampaian materi satu arah. Sesi tanya jawab berlangsung hidup. Beberapa siswa mengajukan pertanyaan kritis, seperti bahaya konsumsi minuman kemasan berlebihan, mitos seputar Yakult, hingga strategi agar tidak tergoda jajanan tidak sehat di kantin.

“Minuman teh dan kopi yang dikonsumsi berlebihan bisa menurunkan kadar hemoglobin (Hb), terutama bagi remaja putri. Untuk mencegah anemia, kalian bisa mengonsumsi tablet tambah darah setiap minggu, bahkan setiap hari saat menstruasi,” terang Ika Maryati menjawab pertanyaan siswi kelas 8.

Kepala MTs Negeri 1 Kebumen, Muhiban, menyampaikan bahwa penyuluhan ini menjadi bagian dari orientasi kesiswaan yang menyentuh aspek fundamental.

“Generasi sehat adalah pondasi bagi generasi cerdas dan berkarakter. Melalui kegiatan ini, kami ingin siswa tidak hanya mengenal lingkungan madrasah, tetapi juga punya kesadaran pentingnya menjaga tubuh dan pola pikir sehat sejak dini,” tandasnya dalam sambutan penutup.

Langkah MTs Negeri 1 Kebumen ini menunjukkan bahwa pendidikan tak hanya soal angka rapor dan soal ujian, tetapi juga membentuk kebiasaan hidup yang baik. Sebab, prestasi gemilang tak mungkin lahir dari tubuh yang lelah dan pola hidup yang sembarangan. (Kn. 01)