
Kebumen News – Warga Kebumen dibuat resah dengan matinya pasokan air dari PDAM sejak Sabtu (29/3). Sejumlah pelanggan mengeluhkan krisis air bersih yang mendadak terjadi tanpa pemberitahuan. Setelah ditelusuri, ternyata penyebabnya adalah kebocoran pipa besar di wilayah Bojongsari, Kecamatan Alian.
Informasi yang diperoleh dari pihak Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa menyebutkan bahwa pipa utama yang mengalirkan air dari Bendung Pejengkolan mengalami kebocoran cukup parah. Bocornya pipa berdiameter besar ini menyebabkan aliran air ke rumah pelanggan terganggu total.
“Kami menemukan titik kebocoran di wilayah Bojongsari dan langsung mengerahkan tim teknis untuk melakukan perbaikan. Kerusakan ini cukup serius karena pipa utama yang terdampak,” ujar seorang petugas teknis PDAM saat ditemui di lokasi.
Akibat kejadian ini, ribuan pelanggan di beberapa kecamatan, termasuk Kebumen Kota, Pejagoan, dan Alian, mengalami gangguan pasokan air. Warga terpaksa mencari sumber air alternatif, termasuk membeli air galon atau mengambil dari sumur dan sungai terdekat.
“Sejak pagi air mati total. Kami sangat kesulitan untuk mandi, mencuci, dan kebutuhan lainnya,” keluh salah satu warga Kebumen Kota.
Pihak PDAM berjanji akan segera menyelesaikan perbaikan dalam waktu secepatnya. Namun, mereka meminta warga untuk bersabar karena proses perbaikan membutuhkan waktu dan koordinasi yang matang.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Tim sedang bekerja maksimal agar pasokan air bisa kembali normal,” tambah perwakilan PDAM.
Hingga berita ini ditulis, perbaikan masih berlangsung, dan PDAM mengimbau warga untuk menghemat penggunaan air yang tersisa. Bagi pelanggan yang benar-benar kehabisan air, PDAM juga menyediakan layanan suplai air darurat yang dapat diakses melalui call center mereka.
Warga berharap agar kejadian serupa tidak terulang dan PDAM bisa lebih sigap dalam mengantisipasi kebocoran pipa agar layanan air bersih tetap stabil. (Kn.01)