Dapur Tahu di Jatimalang Terbakar Saat Ditinggal Kenduren, Kerugian Capai 30 Juta

Klirong, 24 Juli 2025 – Sebuah kebakaran hebat melanda dapur pengolahan tahu milik Jamin, warga Desa Jatimalang RT 02 RW 03, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, Kamis sore (24/7). Kejadian ini terjadi saat sang pemilik rumah sedang menghadiri acara kenduren di rumah kerabat. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp30 juta.

Kebakaran dilaporkan oleh warga sekitar yang melihat api membesar dari bagian dapur rumah korban. Penyebab utama diduga berasal dari sisa merang pembakaran dalam proses produksi tahu yang belum benar-benar padam.

Menanggapi laporan yang masuk pukul 17.35 WIB, Regu 3 Pemadam Kebakaran (Damkar) dari tiga titik – Mako Induk, Petanahan, dan Prembun – langsung bergerak cepat. Tim tiba di lokasi pada pukul 17.48 WIB dengan membawa 1 unit mobil Damkar dari Mako, 1 unit Damkar Petanahan, serta 1 unit mobil tangki dari Prembun.

Upaya pemadaman melibatkan sinergi antara personel Damkar, Satpol PP (Samsul Arifudin, Renggo, dan Winarto), aparat TNI, Kepala Desa Jatimalang, dan warga setempat. Api berhasil dijinakkan dan seluruh tim kembali ke pos masing-masing pada pukul 19.30 WIB.

Area yang terdampak meliputi dapur, ruang tengah, kamar, serta perabot rumah tangga seperti kulkas, kipas angin, dispenser, dan peralatan dapur lainnya. Total luas bangunan yang terbakar sekitar 7 x 8 meter persegi.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja melalui Kabid Gulkar dan Penyelamatan mengapresiasi gerak cepat regu Damkar dan koordinasi yang solid antar pihak. “Ini menjadi pengingat pentingnya kehati-hatian saat meninggalkan rumah, terutama bagi warga yang menggunakan bahan bakar mudah terbakar seperti merang dalam proses produksi,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, tim investigasi masih mendata rincian kerugian dan menyusun laporan resmi. (Kn.01)