KEBUMEN – Senin pagi, 26 Mei 2026, Aula KPRI Tulus Kebumen menjadi saksi bisu haru dan bahagia. Sebanyak 278 pegawai Kementerian Agama Kabupaten Kebumen resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja). Sebuah momen yang tak hanya menggembirakan, tapi juga mengukir sejarah dalam perjalanan karier mereka.
Pelantikan digelar secara hybrid, menggabungkan sesi daring dan luring. Namun atmosfer haru tak terbendung. Wajah-wajah sumringah penuh semangat menyambut momen yang telah lama dinanti—pengakuan formal atas dedikasi dan pengabdian di ranah keagamaan.
Penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Plh. Kepala Kankemenag Kebumen, H. Salim Wazdy, didampingi Kasubbag TU H. Makruf Widodo, para kepala seksi, dan penyelenggara lainnya. Dalam sambutannya, Salim tak hanya memberi ucapan selamat, tetapi juga menyuntikkan semangat baru.
“Momentum ini adalah awal. Bukan akhir. Mari kita jaga profesionalisme, loyalitas, dan dedikasi demi pelayanan keagamaan yang bermartabat,” ujarnya tegas namun penuh kehangatan.
Tak hanya menerima, mereka juga memberi. Sebagai bentuk rasa syukur, para PPPK baru ini melaksanakan gerakan penanaman pohon di lingkungan masing-masing. Sebuah simbol spiritual dan ekologis: mensyukuri nikmat dengan aksi nyata menjaga bumi.
Di antara ratusan penerima SK, kisah Saeful Mustofa mencuri perhatian. Pria yang sebentar lagi akan memasuki masa purna tugas itu, tak kuasa membendung rasa haru.
“Saya tidak menyangka, di ujung pengabdian, saya masih diberi kepercayaan ini. Ini bentuk keadilan yang luar biasa,” tuturnya lirih.
Sentimen serupa datang dari Ibnu Khajar, yang menyebut SK ini bukan sekadar dokumen, tapi pengakuan resmi atas perjalanan panjang para abdi negara di jalur sunyi pelayanan publik.
“Semoga ini jadi pelecut untuk kami bekerja lebih tulus, lebih bermanfaat bagi umat.”
Dengan pengangkatan ini, Kementerian Agama Kebumen berharap para PPPK dapat segera beradaptasi dan menjadi motor baru dalam reformasi pelayanan keagamaan. Sebuah langkah kecil menuju perubahan besar, di mana semangat pengabdian adalah pondasi utamanya.
Kemenag Kebumen berkomitmen terus mendampingi dan mendorong peningkatan kualitas SDM. Karena di balik SK itu, tersimpan tanggung jawab besar: menjaga marwah pelayanan publik yang bermoral, profesional, dan penuh cinta pada negeri. (Kn.01)